Tolong Jangan Ganggu Aku Lagi

2 hari kita tidak saling berkomunikasi, mengapa yang ku rasakan aku bebas banget, sungguh tak ada rasa rindu dan kangen ku padamu.

Kalaulah aku boleh jujur jangankan untuk rindu, untuk mengingat dan merasakan apa yang kau rasakan saja tidak ….

Dan semua ini membuatku yakin akan perasaanku bahwa kamu benar-benar tak ada di hatiku…

Aku minta jangan ganggu aku

Kamu sudah tau kalau aku tak suka lelaki yang lebih muda dari ku, Namun kau selalu memaksa dan selalu berusaha menjadi dewasa. Memang awalnya aku merasa kau jauh lebih dewasa dariku. Tapi itu hanya sesaat …  Sungguh kau terlalu manja dan aku tak sanggup dengan kemanjaanmu. Yang ku inginkan adalah kawan untuk bertukar pikiran dan dapat ku jadikan panutan untuk aku meihat jalanku jauh ke depan

Semua yang terjadi membuatku mengingat kejadian 2 tahun lalu. Kejadian yang seharusnya tak timbul kembali dalam kehidupanku yang baru. Apalagi ketika kau sebutkan kata kunci yang membuatku yakin bahwa kamu bukan untukku

Sudahlah … tolong jangan ganggu aku lagi

Aku pun sudah memantapkan diriku dan hatiku untuk tidak memaksakan perasaanku. Maaf aku tak sanggup lagi berpura-pura untuk menerimamu sebagai kekasihku. Maaf rasa sayangku padamu hanya sebatas kawan dan sungguh aku tak bias memaksakannya menjadi lebih … maaf  

Maaf . . . . . . 

Tolong Jangan Ganggu Aku Lagi